Brand Yogyakarta sebagai kota wisata dan kota
pelajar tentunya menjadi magnet pendatang untuk datang ke sini baik untuk
berlibur dan belajar. Namun sayangnya, sebagian pendatang yang datang ke
Yogyakarta kurang menunjukkan sikap bersahabat dengan penduduk lokal. Hal itu
dapat dilihat dari kelakuan berkendara pendatang yang sebagian masih suka
membunyikan klakson kepada tukang becak dan pesepeda yang berjalan pelan di
depannya sehingga terkesan mengganggu perjalanannya. Sikap seperti ini tidak
mencerminkan rasa hormat terhadap pesepeda dan tukang becak. Seharusnya mereka
dihormati dengan cara tidak membunyikan klakson karena sebagai orang yang
menggunakan mobil atau sepeda motor tentunya kita menunggu sampai pesepeda dan
tukang becak itu minggir sendiri.
0 comments:
Posting Komentar